Oleh : Ricky Rizky
Nama rebel team mulai dikenal dikalangan miliser silungkang dan kini mungkin sudah semakin semerbak dikalangan luar miliser, baik di daerah rantaunya maupun di asal, Silungkang. Tak ada yang pernah tahu, kapan rebel team ini muncul. Istilah rebel dimunculkan pertama kali di milis dan yang akhirnya ditanggap positif oleh beberapa miliser lain. Apa tujuan rebel team? apa hidden agenda mereka sebenarnya? bagaimana bisa muncul rebel team?
Sebelum menginjak kepada pertanyaan diatas ada baiknya dituliskan beberapa artileri yang di miliki oleh rebel team. Kekuatan rebel team yang terutama adalah, mental anti kekolotan silungkangnya. Di sini rebel team akan menyuarakan semua pendapatnya dengan tidak akan pernah gentar dengan adanya pertanyaan-pertanyaan klasik di kalangan silungkangers; siapa bapaknya? siapa emaknya? mana kampungnya? siapa moyangnya? dan seterusnya. Pertanyaan-pertanyaan diatas, tentunya pertanyaan yang akan selalu menyudutkan orang silungkang pada umumnya untuk tidak berlaku macam-macam. Memang ada segi positif yang kuat disini. Pada saat seorang berlaku maksiat dan melanggar hukum, tentunya keluargalah yang akan menerima secara langsung hukum masyarakat. Seorang ulama pernah mengatakan kepada saya, disaat hukum masyarakat melebihi hukuman Tuhan, maka di saat itulah masyarakat tersebut tak lebih buruk dari yahudi.
Dalam suatu kasus yang sederhana dalam hukum masyarakat yang marak, adalah pernikahan sesama kampung. Pernikahan ini seolah dianggap sebagai pernikahan yang sedarah. Yang seharusnya dalam hukum agama tidak menjadi masalah, ternyata manusia memiliki persepsi
yang jauh berbeda. Hukum masyarakatpun akan muncul, dikucilkannya kedua pasangan, tak ayal lagi dikucilkannya keluarga kedua pasangan Entah, apakah benar saya pernah membaca suatu hadis, bahwa siapa yang memutuskan silaturahmi lebih dari tiga hari, maka .... (maaf
lupa terusannya. Dalam hal ini, siapa yang memutuskan silaturahmi? siapa yang sebenarnya ingin silaturahmi berlanjut. Jubah kebanggan akan nama besar, jabatan yang disandang, ketokohannya, kadang membuat buta setiap individu orang untuk akan ikut dimana suara terbanyak mendukung. Dan, itu terjadi. Sampai kapan masyarakat akan menerima?
Hal kedua adalah pernikahan keluar silungkang. Dalam sejarahnya, seorang penulis dalam tabloid Suara Silungkang mengatakan sejarah mengapa pernikahan keluar silungkang ini tidak diperbolehkan untuk kaum wanita, bukan kaum laki-laki. Ketua Adat Nagari (KAN) merasa ada ketakutan adanya rahasia Nagari yang akan bocor ke orang di luar Nagari. Rahasia apakah yang ditakutkan? Saya seolah teringat akan pernikahan yang cukup membuat seluruh dunia menjadi terepesona. Pernikahan Pangeran Charles dan Lady diana. Lady diana adalah seorang guru yang merupakan masyarakat biasa yang membuat sang Pangerang mabuk kepayang akan kecantikan dan keluhurannya. Tentunya hal inilah yang akhirnya memutuskan Pangeran Charles untuk memilihnya. Satu hal yang menjadi momok di kerajaan Inggris adalah dua pasangan dengan status sosial dan status darah yang berbeda. Tak ayal, pernikahan itupun tak lama isa dipertahankan, walaupun dua orang anak telah lahir dari rahim seorang lady diana (almarhumah). Kini Pangeran charles memilih untuk menikahi wanita yang memiliki kedudukan sosial serta status darah yang sama dengannya. Apakah ketakutan semacam inikah yang dulunya juga terjadi? wah entah juga saya tidak akan pernah bisa menilai suatu pemikiran personal seseorang.
Dua kasus diatas, sebenarnya hanyalah hal kecil yang bersifat sering muncul dan selalu menjadi perhatian di warga silungkang. Seseorang di milis pernah mencetuskan bahwa hal tersebut, yaitu ADAT/BUDAYA harus di rubah! Wow, sangat ekstrem sekali menurut saya, mau melakukan perubahan ADAT/BUDAYA yang sudah terbentuk lam sekali. Penimpalan cetusan itu sangat mudah, saya tuliskan; "Mudah merubah mana, pemikiran sesorang atau ADAT/BUDAYA?" sayang hal ini tidak pernah dilanjutkan diskusinya. Nah disinilah titik tolak tujuan dari rebel team
MERUBAH POLA PIKIR SILUNGKANGERS. Pola pikir? yah suatu pola pikir yang di bawa dengan memboyong alasan ADAT & BUDAYA dulu untuk bisa diterapkan di saat ini. Seorang penulis mengenai silungkang dalam satu artikelnya mengatakan; Ternyata ADAT & BUDAYA mengenal WAKTU & RUANG. Sangat tepat sekali yang dikatakannya.
Mari kita liat kasus-perkasus yang rebel team pernah lakukan dari dalam;
Kasus : SONGKET & NON ORSIL
---------------------------------
Hidden Agenda : MISS THE CHANCE, CHANGE ATTITUDE , ACTION TO SELL , GRAB OTHERS FOR PROMOTION & SELLING
Songket silungkang, hal yang sangat mengecewakan sekali dari diskusi ini adalah, action tidak dilanjutkan dan tidak ada kepastian. Pertemuan acara SAWAJUAI yang dilakukan di gedung PKS, seingat saya Tahun 2005. Seorang pejabat silungkang, berdiskusi dengan tokoh sawahjuai, Tokoh ini yang saya kenal adalah seorang yang tidak suka berkutet di konsep ria, tanpa menunggu bagaimana caranya, ditelponlah salah satu kemenakan yang kebetulan, istri kemenakannya adalah NON SILUNGKANG alias bukan orang Silungkang asli. Sang kemenakan & istrinya yang sudah berada jauh dari tempat diskusi kedua tokoh, dengan rasa tanggung jawabnya kembali menuju tempat menghadapai kemacetan dan jarak tempuh yang cukup jauh.
Sang istri yang non silungkang, ternyata orang tuanya telah lama ingin memasarkan songket silungkang di koperasi-koperasi di departemen pemerintahan yang ada, tentulah kesempatan ini ditangkapnya dengan tanggap. Setelah bertemu dan mereka semua berdiskusi, hasil diskusi sudah jelas, bahwa pemasaran sudah tinggal jalan saja, karena pasar sudah terbentang dan sangat mudah untuk masuk tinggal masalah supply songket dari Silungkangnya sendiri.
Karena sang pejabat harus kembali ke asal, maka ditunggulah konfirmasi supply dari pihak sang pejabat yang menurut beliau sangat concetn sekali dengan pemasaran songket. Namun, sehari, dua hari, seminggu, dua minggu, sebulan, dua bulan, sampai sekarang tidak pernah ada kabar dari sang pejabat mengenai supply songket ke Jakarta. Sang kemenakan dan istrinyapun menunggu dan tetap menunggu sampai titik dimana mereka berasumsi bahwa, ini tidak akan terlaksana.
Sayang sekali, kesempatan yang terbuka lebar telah hilang. Kesemptan emas telah hilang, dan diskusi tentang songket di milis masih berlanjut terus, terus...dan terus... namun tak pernah menyangka jika sudah ada kesempatan memasarkan songket secara nasional dan kemungkinan export pernah ditinggalkan begitu saja. Kemudian terpikirlah saya, setelah seorang miliser mengatakan tentang buku songket - bahwa untuk membuat buku tersebut, mengambil gambarnya saja sangat pelit alias sulit. Wah, apa mungkin ini yang menjadi penghambat selama ini? Disini kami lihat: ada kesempatan yang hilang dikarenakan attitude yang tidak suka action, sedangkan kita lihat di sini bahwa ternyata NON ORSIL juga memiliki potensi untuk membantu atau menjadi network yang sangat bagus.
Kasus : PILKETUM PKS
-----------------------------
Hidden Agenda : Change Generation, Block other Hidden Agenda,
Pilketum PKS, perjuangan ini dimulai pada saat hari H pemilihan ketua PKS (Persatuan Keluarga SIlungkang). Terus terang, secara personal saya tidak pernah tertarik untuk pernah ikutan pemilihan ini. Kemudian satu hari mendekati hari H, beberapa telepon masuk ke HP saya, meminta saya untuk bisa ikutan dalam PILKETUM PKS, saya tanya lah ngapain saya ikutan? saya sih tidak tertarik untuk pernah ikut - apalagi setelah tahu kalau salah satu peserta pemilihan adalah andhiko dan saya yakin bahwa nantinya ketua memang sudah ada nama bermunculan seperti; SM dan FiB. Bagi saya mereka tidak bermasalah, karena mereka telah bisa mewakili generasi penerus Silungkang. Tak lama kemudian satu telepon lagi masuk ke HP dan menjelaskan bahwa ada hidden agenda dari pihak lain yang sudah terbaca. Hidden agenda tersebut untuk memilih ketua PKS dari generasi pertama dan terus terang sang calon tersebut sebenarnya hanya sebagai *tumbal* saja nantinya di PKS. Sangat kenal sekali dengan sang calon dari generasi pertama ini, apalagi sempat bersama sang calon umroh dalam satu kelompok dan satu kamar, jadi saya sudah tahu bahwa sang calon ini tidak ada ambisi untuk hal hal seperti ini. Namun, ternyata beliau ini bersedia menjadi calon ketua PKS - dikarenakan ada bisikan-bisikan dari pihak lain dan ternyata KABINET bayangan pun telah terbentuk dengan rapi dengan total pengurus bayangan adalah 42 orang. Wow, di sini sedikit tercium ada hidden agenda pihak lain yang ingin memanfaatkan situasi ini dengan memanfaatkan orang yang seharusnya cocok menjadi penasehat karena memang kesabarannya. Kemudian saya coba meminta bahan-bahan yang akan didiskusikan sewaktu pemilihan.
Hmmmm... ternyata entah siapa yang menyusun rapi tersebut bahan-bahan dan aturan sidang. Namun yang jelas, AD/ART dan aturan sidang tidak sinkron. Di Hari H nya saya hadir dan saya mendekat kepada seorang yang bisa saya percaya sekali untuk mengatur apa yang akan disampaikan. Terkejut juga, ternyata bukan hanya satu , dua orang saja yang sudah mengetahui hidden agenda pihak lain ini, sudah cukup banyak dan semuanya TIDAK SETUJU alias ingin pemilihan dibuat secara pemilihan langsung. KArena dalam kehadiran tersebut hadirlah pemuda-pemuda yang patut di pertimbangkan untuk duduk di PKS dan cukup potensial. Kemudian, seolah bagaikan fronliner saya akan coba dahulu untuk mendobrak hal ini untuk memutuskan hidden agenda yang sidah terbentuk disini. Terjadilah perdebatan yang cukup sengit sekali dan terus terang disitulah saya baru paham, siapa yang telah melakukan setting hidden agenda. Lebih terkejut sekali, ketika saat perdebatan terjadi, beberapa orang yang saya cukup kenal yang mendukung dengan sistem pemilihan langsung ini langsung diam seribu basa dan tidak berani memberikan saran atau buah pikirnya. Kenapa?? wah ... sangat-sangat mengecewakan sekali. Ternyata mereka memilih tetap untuk menjadi SAFETY PLAYER dalam acara ini. Biarpun, hidden agenda yang sudah terbentuk itu menang, saya yakin bahwa nantinya ini pasti akan terbuka. Seseorang pernah mengatakan, bahwa di periode PKS sebelumnya, sempat muncul wacana SUKSESI dari tim tersebut untuk menggulingkan ketua PKS yang sedang menjabat.
Wow .. SUKSESI...
sangat menarik sekali. Dan ketika perdebatan di milis muncul, baru terlihatlah, siapa yang merencanakan SUKSESI tersebut. Meskipun suksesi yang lalu GAGAL, namun tentunya agenda ini akan dibawa di pengurusan PKS selnjutnya. Saya hanya bisa berpesan, be carefull PKS, be carefull pak ketua dan bantulah anggota lainnya - karena pada saat ini terjadi maka penyesalan saja yang akan ada. Kepentingan segelintir orang saja bisa merugikan yang lainnya. Rebel team melancarkan serangan-serangannya selama di milis, untuk lebih membuka lagi - siapa saja dari mereka yang berkongkalikong dan akhirnya, tercatatlah dalam buku analisa rebel tim. Terima kasih atas milis silungkang ini semoga jika semua membuka mata dan membuka telinga dan membaca isi lebih teliti, tentunya anda akan mudah membacanya. Lebih baik rebel team menyerang saat ini untuk melakukan strategi dalam penghentian kelompok tersebut untuk saat ini diam dahulu paling tidak, sampai PKS berjalan mulus dalam perjalanannya dan tidak ada yang terganggu dan merasa dirugikan. Walaupun eksekusi dianggap sangat menarik perhatian publik, semoga ini juga bisa menarik perhatian *mereka*.
Sementara -- itu sajalah yang bisa diberikan hidden agend yang saat ini membuat penasaran bagi mereka semua. Positif / negatif yah terserah bagi mereka yang ingin menilainya. Karena
dalam setiap perdebatan pasti akan ada yang merasa kalah dan pasti ada yang merasa menang. Tapi kembali lagi satu hal yang saya senang dengan istilahnya KALAH UNTUK MENANG, BERTAHAN UNTUK PATAH. Terima kasih para informan rebel team. Kami tetap menunggu informasi-informasi selanjutnya. Beberapa kasus yang kami belum sampaikan,
Tidak ada komentar:
Posting Komentar